Menteri Saudi terima kunjungan rabbi

January 20, 2020

Albalad
By Faisal Assegaf
January 20, 2020

Rabbi Schneier mengungkapkan kegirangannya bisa merayakan Shabbat di Saudi untuk pertama kali.

Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan bertemu Rabbi Marc Schneier dari New York, Amerika Serikat. Pertemuan ini berlangsung di kantornya di Ibu Kota Riyadh, Arab Saudi, 16 Januari 2020. (Twitter)

Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Kamis pekan lalu menerima kunjungan Rabbi Marc Schneier asal New York, Amerika Serikat, di kantornya di Ibu Kota Riyadh seperti dilansir Kementerian Luar Negeri Saudi melalui akun Twitternya.

Rabbi Schneier adalah pendiri FFEU (Yayasan untuk Pemahaman Etnis), lembaga mengkampanyekan persaudaraan antara kaum muslim dan Yahudi di seluruh dunia.

Tidak ada penjelasan apa saja dibahas kedua tokoh itu dalam pertemuan. Hanya saja Rabbi Schneier mengungkapkan kegirangannya bisa merayakan Shabbat di Saudi untuk pertama kali. “Pengalaman unik merayakan Shabbat di Arab Saudi,” katanya dengan latar Hotel Ritz Carlton di Riyadh.

Pertemuan Pangeran Faisal dan Rabbi Schneier berlangsung saat hubungan Saudi-Israel kian mesra. Sejak Putera Mahkota Pangeran Muhammad bin Salman meluncurkan Visi 2030, negara Kabah itu mulai membuka diri, termasuk menerima pelancong asing dari Israel.

Selama ini warga asing non-muslim di Saudi hanya bisa beribadah diam-diam. Impor perlengkapan ibadah non-Islam dilarang.

Pada lawatannya ke New York pada 2018, Bin Salman bertemu para pemimpin Yahudi di Amerika, termasuk tiga rabbi.

Tapi itu bukan kali pertama pangeran Saudi bertemu rabbi. Mendiang Raja Abdulkah bin Abdul Aziz beberapa kali berpose dengan Rabbi Schneier, pernah ditunjuk dalam konferensi lintas agama internasional digelar Saudi.

Click here to read the original article.